History Of Teror Zelgha.

Oriza punya karya baru, pejuang baru yang siap menggali Potensi di ajang seni hiburan, salah satunya adalah Teror Zelga...

Apa tuh Teror? Teror Rebus? Bukan! Teror Goreng? Bukan! Astaga makanan terus ane kan jadi laper.

TEROR (TEATER ROHIS) ZELGA (93), Tau nggak isinya orang-orang yang susah buat serius, yang serius aja jadi nggak pernah serius, terus isinya orang-orang yang suka berkarya, mereka bukan orang yang berambisi untuk terkenal, tapi mereka melatih diri untuk berani tampil, mereka ini orang-orang yang eksis tanpa sengaja, tapi karena tuntutan visi misi mereka, dimotori dengan bahan bakar PERTAMAX, yaitu Seniman yang jadi korban OVJ, Kapten : Asep "Ujang" Deri, Bagus D S, Aditya "Achil" P, Galih "thugenk" S, Akbar "Abow" Nugroho, Tri "Rebound" Irawan, Alvi "Cinta Rasul" CR, dan Doni Darmawan.

Bagaimana sih sejarahnya?

Pada Zaman dahulu kala, kami semua sibuk mengurus untuk Rohis Perdana, dan acara apa yang bakal bikin sensasi, akhirnya saran dari kk Alumni ini dilakukan tapi dilakukan dengan pemain yang ngaret, karena dipikir-pikir nggak PD makanya para Pemain pada ngaret atau kabur-kaburan. Akhirnya Naskah Dibuat oleh Abow yang berjudul "Ramadhan segera datang", di drama ini yang pertama kalo tampil adalah: Galih, Bagus, Alvi Cr, Aditya A P, mereka semua adalah orang yang melaunching pertama kali DRAMA. Kemudian Drama ke-2 adalah "Trio Komeng" yang berganti nama menjadi "The Day" dengan membaca koran palsu yang di isi dialog jenaka, kemudian setelah waktu berjalan,untuk Drama ke-3, ternyata Teror Zelga sudah dapat panggilan untuk menghibur di Masjid Agung At-tin yang di mainkan 5 Pemuda Rohis 93 : Asep Deri, Bagus D S, Aditya A, Galih S, dan Tri I. Lalu Drama Ke-4 tampil di BW, yang dimainkan oleh The-Day, Budi Satria, Galih S. Dan tampilan ke-5, adalah acara Bukber Rohis yang dibuat oleh Tri I, dengan menghasilkan kerangka karangan tentang 3 pemuda yang masih penasaran dengan keimanan, dan di improve oleh The-Day, Galih, dan Abow. Semua ini karena Oriza crew's yang sudah memberikan Inspirasinya terima kasih untuk semuanya.

Semoga Ramadhan datang kembali di tahun depan Amin!

by Tri Irawan @3bune

What do You want or what do You need, I take "What I Need".

by Tri Irawan on Wednesday, 2 November 2011 at 22:41 ·

Sudah lama sejak kelulusan gua dari SMA, Facebook, dan Twitter, jadi SEPI~

Biasanya banyak yang suka komentar, dan cerita aneh-aneh, dari yang gagal nabrak nenek-nenek, masa nabrak nenek aja nggak bisa, gagal bunuh diri karena loncat dari lantai dasar ke lantai dasar lagi, ngatain orang homo padahal diri sendiri juga belum laku-laku, suka salah gaul mau mabuk sirup marjan malah mabuk air keran, main bola diusir satpam baru mau pulang, itupun belum tentu mau pulang kalau nggak diancam:

"Pagernya mau digembok, saya udah mau pulang, kalau nggak pulang pagernya saya gembok, udah jam 5 ayo-ayo pulang, bla bla bla kucrut!"

Sahabat-sahabat gua paling jawabnya enteng: "Bentar Beh~, nanggung beh~, belum Azan beh~ belum gol beh~ satu gol lagi beh~ Gua mau nginep di sekolah beh~ gemboknya saya yang megang deh beh~ saya bareng paskib beh pulangnya~ Temen saya masih berak beh nanggung~ Bolanya belum nyangkut beh~ Temen saya masih mabuk air keran beh~

Temen gua baru mau pulang kalo udah 'BOLANYA NYANGKUT', babeh satpam sekolah gua juga IQnya tinggi, tinggal gembok pager gerbang akses ke lantai 2 & lantai 3, dan dia nunggu di sofa sampil ngepul asap rokok, dan kopi susu, ngeliatin anak-anak main bola dan bala akhirnya datang juga, bola ditendang bukannya masuk ke gawang tapi masuk teras lantai 2.

Pernah gua nendang bola dan gua tendang malah nyangkut, pas gua lari ke gerbang akses lantai 2, gua lihat ternyata udah digembok, gua teriak-teriak minta kunci!

Gua : Beh~minta kunci!

Babeh : *Hening* ku.. ku... kuncinya dibawa pak Bandi, udah pulang sana udah sore!

Gua : Yah beh~ belum jam 5, baru main 15 menit...

Babeh : Yeeeeeeeee~ 15 menit lewat sejam kali~

*pak bandi dateng*

Gua : Pak bandi minta kunci gerbang ke lantai 2 pak!

Pak Bandi : bukan sama saya, saya babeh tuh kuncinya.

Gua : *gua noleh ke belakang* LOH!!!?? Babeh mana?

*Babehnya udah ngilang dia ngeluarin jurus "the power of kepepet" jurusnya Yondaime " Sunshine No Jutsu", pinter banget ini babeh satpam sekolah gua."

Gua juga punya teori RELATIVITAS KEHILANGAN : "Semakin kita diam maka akan semakin cepat gerakan penjaga gerbang, semakin kuat kita menendang, maka akan semakit cepat bola menghilang, dan semakin cepat juga kunci pintu gerbang dibawa pulang, dan ikut menghilang."

Teori RELATIVITAS KELEMBAMAN : "Semakin sering mencari, ternyata semakin cepat juga dia pura-pura tidur, dan dia enggan bergerak."

Tapi yang gua suka dari satpam gua di sekolah gua dulu, orangnya sopan, kalau ngasih tahu itu baik-baik, nggak marah-marah, cuma negur lalu menghilang, cuma negur lalu pura-pura tidur, cuma negur tahu-tahu pintu gerbang udah kekunci.

 .

ALLAH ALWAYS GIVE YOU EVERYTHING, WHAT DO YOU NEED!

by TRI IRAWAN @3bune